Ratusan Calon Mahasiswa Pascasarjana UIN SUNA Lhokseumawe Ikut Ujian
www.uinsuna.ac.id – Ratusan calon mahasiswa baru ikuti seleksi masuk Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe, Selasa (19/08/2025). Total peserta ujian sebanyak 110 calon mahasiswa, 86 peserta diantaranya mendaftar program Magister (S2) dan 24 peserta program Doktoral (S3). Ujian dilaksanakan selama dua hari mulai tanggal 19-20 Agustus 2025, bertempat di gedung pascasarjana.
Pelaksanaan seleksi dibagi dalam dua hari. Pada hari pertama, peserta Magister menjalani tes tulis yang meliputi Tes Potensi Akademik (TPA) serta penguasaan bahasa Arab dan Inggris.
Sementara pada hari selanjutnya, peserta Doktoral akan mengikuti ujian dengan materi yang sama. Setelah tes tulis, seluruh peserta diwajibkan mengikuti tahapan wawancara untuk mendalami rencana penelitian yang mereka ajukan sebagai tesis atau disertasi.
Direktur Pascasarjana UIN SUNA, Dr. Zulfikar Ali Buto Siregar, S.Pd.I,M.A, menyampaikan bahwa proses seleksi pada hari pertama berjalan sesuai harapan.
“Alhamdulillah, pelaksanaan tes masuk calon mahasiswa baru program Magister dan Doktoral tahun ini berjalan lancar. Jumlah pendaftar cukup tinggi, menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap pendidikan lanjut semakin meningkat,” ujarnya.
Dr. Zulfikar menjelaskan bahwa pihaknya tidak hanya fokus pada jumlah pendaftar, tetapi juga pada kualitas seleksi yang dilaksanakan. Kampus berkomitmen untuk menjaga kualitas seleksi agar hanya calon mahasiswa terbaik yang dapat melanjutkan studi di Pascasarjana.
“Harapan kami, mereka nantinya tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, bangsa, dan perkembangan ilmu pengetahuan,” tambahnya.
Menurutnya, keberhasilan Pascasarjana dalam menarik minat calon mahasiswa juga menjadi indikator meningkatnya kepercayaan publik terhadap UIN Sultanah Nahrasiyah sebagai lembaga pendidikan tinggi.
Ia berharap para lulusan program Magister dan Doktoral dapat menjadi peneliti, praktisi, dan akademisi yang mampu menjawab kebutuhan zaman serta tantangan di tengah masyarakat. (NA)